EkonomiHeadlineNUSANTARAOgan IlirSUMSEL

Ogan Ilir Miliki Objek Wisata Baru “Tanjung Pering Garden”

INDRALAYA, MEDIASRIWIJAYA -Selain dikenal dengan icon nama jembatan “Pesona Tanjung Senai” yang berada di jalan menuju Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI). Kini pemanfaatan destinasi alam yang berada di bumi “Caram Seguguk” mampu memikat para pengunjung berduyun-duyun datang ke Kabupaten OI. Kali ini, Senin (3/1) hadirnya objek wisata baru “Tanjung Pering Garden”. Wisata perkebunan Tanjung Pering Garden langsung diresmikan oleh Bupati OI Panca Wijaya Akbar.

Bupati OI Panca Wijaya Akbar berharap objek wisata taman bunga berlokasi di Desa Tanjung Pering Kecamatan Indralaya Utara ini ke depannya dapat menarik minat masyarakat luar maupun lokal untuk berkunjung. “Karena diketahui selama pandemi, objek wisata sangat berdampak baik kepada pengusaha maupun menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD),” kata Bupati Panca.

Bupati Panca berharap, hadirnya objek wisata taman bunga “Tanjung Pering Garden” tentu diinginkan untuk setiap Kecamatan agar mempunyai taman terbuka hijau. Tujuannya menarik minat masyarakat sekitar untuk sekadar berkreasi. “Jadi kalau mau kumpul-kumpul tidak perlu jauh. Dan juga tentunya hemat biaya,” ujar Bupati Panca.

Selain itu juga, Bupati Panca berharap, ke depan dengan hadirnya objek wisata baru dapat membangkitkan perekonomian masyarakat lokal.‘’Ke depan, Desa Tanjung Pering akan menjadi prioritas dilakukan perbaikan. Perbaikan yang dilakukan mulai dari peningkatan akses jalan hingga lampu penerangan,” tambahnya.

Sementara, pemilik objek wisata Tanjung Pering Garden, Idris, merasa bersyukur. Karena usahanya mendapat perhatian spesial dari Bupati. “Semoga ini dapat menjadi percontohan bagi pengusaha wisata di Ogan Ilir. Serta dapat menarik investor sebanyak-banyaknya,” ungkap dia.

Terkait kebersihan masih menjadi pekerjaan rumah (PR) pihaknya. Dikarenakan para pegawainya masih tergolong minim. ‘’Juga kotak sampah masih sedikit. Baru tersedia empat kotak sampah. Tentu ke depannya juga akan kita perhatikan,” ujar Idris.(Ber)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *