HeadlineLahatNasionalNUSANTARAPalembangPendidikanSUMSEL

Dorong Akselerasi Kenaikan Pangkat Para Guru PJOK di Lahat, UPGRIP Gelar Workshop Proposal PTK

 

PALEMBANG, MEDIASRIWIJAYA – Guna mendorong akselerasi atau percepatan kenaikan pangkat para guru, Tim Dosen Pendidikan Jasmani Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) melalui kegiatan Workshop penyusunan proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi guru PJOK SD/SMP/SMA se kabupaten Lahat.

Kegiatan PkM ini di ketuai oleh Dr. Jujur Gunawan Manullang, M.Pd, dengan anggotanya Farizal Imansyah, M.Pd, Dr.Widya Handayani, S.Pd., M.Si, Ilham Arvan Junaidi, M.Pd, Hengki Kumbara, M.Pd, dan Dede Dwiansyah Putra, M.Pd, serta di bantu oleh 2 mahasiswa Pendidikan Jasmani Leo Mahendra, Epriyani dan alumni ardiansyah saputra , S.Pd. dan Ary sand, S.Pd

Kegiatan PkM ini juga diikuti dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA) sebagai kelanjutan Memorandum of Understanding (MoU) yang telah dilakukan oleh UPGRIP dan sebelumnya dengan MGMP Pendidikan Jasmani Kabupaten Lahat

Naskah MoA ditandatangani oleh Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang Assoc. Prof. Dr. Dessy Wardiah, M.Pd., CIQaR diwakili oleh Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani FKIP Universitas PGRI Palembang Farizal Imansyah, M.Pd dengan Ketua MGMP penjas SMA kab lahat Andrias pratama. S. Pd
Sedangkan naskah IA ditandatangani oleh Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani FKIP Universitas PGRI Palembang Farizal Imansyah, M.Pd dengan Ketua MGMP penjas SMA kab lahat Andrias pratama. S. Pd

Ketua PkM Dr. Jujur Gunawan Manullang, M.Pd mengatakan bahwa para guru belum memiliki pemahaman yang memadai tentang model-model pembelajaran inovatif guna memperbaiki kualitas proses pembelajaran, dan agar mereka mampu memperbaiki kualitas proses pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas. “Maka kami perlu lakukan workshop penyusunan penelitian indakan kelas yang diawali dengan penyajian model-model pembelajaran inovatif dan konsepsi tentang penelitian tindakan kelas,” ujarnya.

Lanjutnya, disamping itu PTK sangat penting untuk dilakukan guru dalam upaya pengembangan profesionalisme guru, guna memperbaiki kualitas proses pembelajaran. Di sisi lain, karya tulis ilmiah dalam bentuk penelitian tindakan kelas sangat dibutuhkan oleh para guru dalam rangka kenaikan pangkat, khususnya dari golongan IVa ke IVb. “Kami akan menyajikan pelatihan bagaimana cara meningkatkan kompetensi guru-guru PJOK di SD/SMP/SMA di Kabupaten Lahat dalam menyusun proposal penelitian tindakan kelas,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani dan Pendidikan Jasmani Program Magister (S2) Farizal Imansyah, M.Pd mengungkapkan Kegiatan Workshop Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas bagi Guru-guru SD /SMP/ SMA di Kabupaten Lahat dilaksanakan atas kerjasama dengan Ketua MGMP Penjas Kabupaten Lahat.
Kegiatan ini diselenggrarakan di SMA Unggulan Negeri 4 Kabupaten Lahat. “Target kami ke depannya adalah para guru PJOK SD / SMP/SMA kabupaten lahat memiliki pemahaman yang komprehensif tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip penelitian tindakan kelas, serta mampu dan terampil dalam menyusun proposal penelitian tindakan kelas,” ungkap Fariz

Pada kesempatan ini juga Farizal Imansyah, M.Pd, dihadapan para peserta melakukan kegiatan sosialisasi PMB , Fariz menyampaikan informasi bahwa di tahun ini Universitas PGRI Palembang telah membuka 3 Program Studi S1 baru yaitu Pendidikan Vokasi Teknologi Otomotif FKIP (S1), Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis (S1) dan Sains Lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi (S1). Dan yang terbaru adalah telah dibukanya Magister Pendidikan Jasmani (S2).

Di jenjang S-2, Universitas PGRI Palembang memiliki empat prodi unggulan yakni Magister Manajemen Pendidikan, Magister Pendidikan Bahasa Inggris, dan Magister Pendidikan Bahasa Indonesia serta yang terbaru dibuka Pendidikan Jasmani , dan sebagai Cyber University, Universitas PGRI Palembang telah menerapkan teknologi dalam perkuliahan yakni dengan menggunakan Sisfo.

Selain itu, bagi siswa yang berasal dari sekolah yang sudah MoU dengan Universitas PGRI Palembang, maka akan mendapatkan beragam keringanan, antara lain bebas uang pendaftaran. Apabila orang tua siswa adalah guru, anggota PGRI maka akan mendapatkan diskon uang kuliah sampai 50%. “Bahwa bagi guru-guru yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan Strata Dua (S2) yang sekolah tempatnya mengajar sudah MoU dengan Universitas PGRI Palembang, maka akan mendapatkan diskon SPP sampai 25% serta bebas uang pendaftaran,” urainya.

Sementara itu, Wakil Kepala SMA Unggulan Negeri 4 Kabupaten Lahat Rahmad Alamsyah, S. Pd, M. Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa Workshop Penyusunan Proposal PTK Bagi Guru PJOK SD/ SMP/ SMA Kabupaten Lahat sangat penting dan berguna pagi para guru SMA Kabupaten Lahat, guna mengakselerasi Kenaikan Pangkat Guru. “Pertama kami ucapkam terima kasih kepada Tim Dosen UPGRIP. Semoga para guru dapat meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *