Tewas Jatuh dari Tower saat Bongkar Jaringan
PALEMBANG, MEDIASRIWIJAYA – Seorang karyawan yang bertugas membongkar tower jaringan XL, Harry Rahman Lubis (25), tewas di tempat setelah jatuh dari tower dengan ketinggian 20 meter. Jumat (25/3) pukul 11.00 wib.
Kejadian berawal dari korban Herry, bersama rekan rekannya saksi, Ismail (42) dan Saiful (41), sedang bekerja membongkar tower jaringan XL di Tanjung Buyut Desa Sungsang IV Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin dengan ketinggian + 20 meter, tiba – tiba korban terjatuh. “Dia (korban) teman kami, jatuh dari tower,” ungkap salah satu rekan korban, Saiful.
Akibat dari kejadian tersebut, Korban Harry tewas di tempat akibat mengalami benturan dan luka di kepala bagian belakang, patah tulang pinggang, patah tulang di pergelangan kaki kiri dan luka robek di punggung kaki kanan dan meninggal di tempat kejadian. Oleh rekan rekannya, korban Harry warga Jalan Sudirman Gang Malinda Rt. 02 Rw. 02 Desa Lubuk Pakam Pekan Kecamatan Lubuk Pakam Deli Serdang Sumatera Utara, dievakuasi bersama petugas kepolisian dari Polsek Sungsang Banyuasin ke Forensik RS Bhayangkara Mohamad Hasan Palembang.
Kasat Reskrim Polres Banyuasin, AKP M Ikang Adi Putra. membenarkan jika pihaknya mendapat informasi jika ada korban tewas karena jatuh dari atas tower.”Benar, saat itu korban sedang bekerja membongkar jaringan tower XL, karena kurang hati hati korban jatuh dari ketinggian 20 meter ke tanah, anggota sudah ke TKP dan mengevakuasi jenazah korban ke Bhayangkara,” ujar Akp Ikang.
Dikatakan Kasat Reskrim Polres Banyuasin, saat ini pihaknya selain berkoordinasi dengan pihak Forensik RS Bhayangkara juga berkoordinasi dengan pemerintahan Desa untuk mencari keluarga korban.
Sementata itu, Sabtu (26/3) pihak Forensik RS Bhayangkara Palembang, mengelar Pemeriksaan Luar (PL) terhadap jenazah korban Herry guna memastikan penyebab kematian yang dipimpin langsung oleh dr Mansuri.”Tadi kita melakukan pemeriksaan luar, diduga korban kecelakaan kerja, seorang laki laki usia 25 tahun, dari hasil pemeriksaan dari luka lukanya itu akibat benturan benda tumpul, usai pemeriksaan jenazah akan dibawa ke rumah duka di medan,” jelas dr Mansuri. (Ly).
