Keuskupan Agung Palembang Siap Menuju Pesparani II Kupang
PALEMBANG,MEDIASRIWIJAYA -. Pada Tanggal 27 Oktober-2 November 2022 akan diselenggarakan Pesta Paduan Suara Gerejani (PESPARANI) Katolik Nasional ke-2 di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. PESPARANI Katolik adalah suatu aktivitas seni budaya masyarakat Katolik dalam bentuk pagelaran dan lomba paduan suara dan musik liturgi, yang dibentuk berdasarkan prakarsa masyarakat Guna menuju pesta Pesparani tersebut, para peserta yang berasal dari Keuskupan Agung Palembang yang berasal dari 3 Provinsi yaitu Provinsi Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu pada Sabtu – Minggu (10-11/9) melaksanakan Ekshibisi PESPARANI (Pesta Paduan Suara Gerejani) Keuskupan Agung Palembang bertempat d Aula Universias MDP Jalan Rajawali Palembang. Semangat toleransi dan nasionalisme Perparani dari Keuskupan Agung Palembang sangat menjadi apresiasi di mana sebagai ketua kontingennya adalah Drs KH Amiruddin Nahrawi, M.Pdl ketua PWNU Sumsel,
Kegiatan PESPARANI Nasional selain dimaksudkan sebagai puncak apresiasi dari seluruh proses pembinaan dan pengembangan umat Katolik di bidang liturgi dan katolisitas, juga untuk mengungkapkan syukur atas iman kita kepada Yesus Kristus dalam kebersamaan dengan umat Katolik seluruh Indonesia. Drs Harmadi, M.M selaku Pembimas Katolik Sumatera Selatan mengungkapkan. “ Oleh karena itu umat Katolik Provinsi Sumatera Selatan sebagai bagian dari umat Katolik Indonesia menyambut kegiatan PESPARANI Nasional ini dengan antusias dan suka cita serta siap berpartisipasi dalam kegiatann ini. Kita semua berharap bahwa melalui kegiatan PESPARANI pembinaan iman umat Katolik untuk menjadikan kehidupan bersama sungguh-sungguh sebagai perwujudan liturgi yang hidup dalam kesemarakannya yang didasari penghayatan nilai-nilai Kristiani dan panggilan kerasulan secara luas agar Warta Ilahi tentang Keselamatan dan Cinta Kasih dikenal dan diterima serta semakin menjangkau semua orang dari segala zaman di seluruh dunia dengan cara yang menggembirakan.”
Kegiatan dibuka dengan . Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Vikaris Jenderal Keuskupan Agung Palembang, Romo Felix Astono Atmaja SCJ menandai pembukaan rangkaian Ekshibisi PESPARANI Keuskupan Agung Palembang merupakan ajang lomba persaudaraan, yang menyiapkan peserta yang akan berangkat menuju Pesparani Nasional II di Kupang, NTT. “Saya berharap dalam suasana, saya tidak tahu apa ini sebutannya, entah bersaing atau apa, tapi yang saya harap di dalam hati kita masing-masing, ditanamkan ini: ‘saya ada bersama teman-teman di keuskupan ini saling mendukung, saling mempersiapkan diri menuju ke Kupang nanti’,” kata Romo Astono SCJ. Romo Vikaris jenderal berharap agar semangat kasih Allah menjiwai para peserta PESPARANI. “Kita lepaskan semangat curiga, kekhawatiran, berpikir yang tidak baik, agar kita dapat bertumbuh bersama dalam kapasitas masing-masing, agar di Kupang nanti kita tampil maksimal. Menurut saya, yang penting adalah kita tampil maksimal.”
Hendro Setiawan Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengemangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Prov Sumsel didampingi Paulus A Purwanto ketua LP3KD Prov Bengkulu dan Kasianus Telaumbua LP3KD Prov Jambi kepada awak media menyampaikan harapan dan tujuan diadakan kegiatan eksibishi ini merupakan ajang saling memperkenalkan para pesesrta dari ke-tiga provinsi yang masih dalam wilayah Keuskupan Agung Palembang. dari Pesparani Sumsel akan mengutus 11 orang peserta yang terdiri 1 tim Cerdas Cermat anak, 1 tim cerdas cermat remaja, 4 orang pemazmur,1 orang bertutur kitab suci. Yaitu Riandy Karel Tumanggor, Yutta Aruna Gaun K, Alfonsius Rafael Widi P, Karyn Susanto, Wesenlaus Christo Waning, Violen terry, Rafael Anindhito Kevin, Imaculata Tisades R, Fridolin Maria Alvina, Elisabeth Inesa dan Gisela Margaret Elysia. Untuk peserta Pesparani dari Provinsi Bengkulu kategori yang di ikuti adalah Paduan Suara Dewasa campuran, Mazmur anak, mazmur remaja, mazmur OMK, mazmur dewasa, Tutur kitab suci , Cerdas Cermat anak dan remaja serta mengirim lomba non tatap muka ( video rekaman ). Sedangkan dari Provinsi Jambi mengutus peserta paduan suara dewasa campuran dan bertutur kitab suci. ( daris )
