Herman Deru Lepas Keberangkatan Ekspor 135 Ton Buah Kelapa ke Thailand
* PT SAI Komitmen Serap Hasil Produksi Petani Sumsel
PALEMBANG,MEDIASRIWIJAYA – Keinginan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru untuk terus meningkatkan jumlah ekspor komoditi pertanian dan perkebunan di Sumsel perlahan-lahan terus dilakukan.
Terbaru Provinsi Sumsel melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Sriwijaya Agro Industri (SAI), meski tergolong baru dibentuk, namun sudah membuktikan eksistensinya dengan mengekspor ratusan ton buah kelapa ke Thailand . “PT SAI ini beru berusia satu semester, namun sudah menunjukkan hasil yang positif. Kita harapkan upaya ini dapat membawa perubahan kesejahteraan pada petani,” kata Herman Deru ketika melaunching ekspor buah kelapa ke Thailand di halaman Kantor PT SAI Palembang, Jum’at (28/5).
Menurutnya, adanya aktivitas ekspor hasil perkebunan tersebut tidak hanya berorientasi pada profit yang didapat, melainkan juga akan menstimulan berkembangnya industri hulu dan hilir berbahan baku buah kelapa di Sumsel. “Apalagi Sumsel ini memiliki 30 ribu hektar lahan kelapa yang produktif. Tentu hal itu butuh kanal agar pemasarannya tidak hanya berkutat di pasar domestik sehingga dapat memberikan keuntungan untuk para petani,” ujarnya.
Diketahui pada tahap awal ini, PT SAI yang bekerjasama dengan CV Putra Sriwijaya Perkasa mengeskpor sedikitnya 135 ton kelapa ke Thailand. Dimana jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan meningkatnya produksi buah kelapa di Sumsel. “Jumlahnya tentu secara bertahap akan terus bertambah. Pada tahap awal ini, setidaknya bisa menjadi penyemangat bagi para petani agar terus produktif,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakannya, PT SAI sendiri akan menjadi mitra para petani. Dimana dengan inovasinya, PT SAI akan mengakomodir produk yang dihasilkan para petani. “Kita tidak menutup mata. Selama ini para petani berkontribusi untuk kemajuan daerah dan negara. Untuk itu, kita harapkan PT SAI ini dapat memberikan manfaat. Buat juga satu terobosan yang berpihak bagi kesejahteraan petani,” bebernya.
Sementara itu, Direktur PT SAI H Arkoni menyebut, ekspor ratusan ton kelapa ke Thailand tersebut merupakan jawaban dari visi misi Gubernur Herman Deru dari sektor pertanian dan perkebunan. “Kita menterjemahkan visi misi Gubernur melalui PT SAI ini agar kesejahteraan petani Sumsel ini dapat terus meningkat. Saat ini, ekspor kelapa sebanyak 5 kontainer. Dimana satu kontainer berisi 27 ton kelapa,” katanya.
Bahkan kedepan, dia menargetkan PT SAI dapat melakukan ekspor setiap minggu. “Apalagi ekspor ke Thailand ini tanpa batas. Ini harus kita manfaatkan. Kedepannya kita bisa melakukan ekspor empat kali dalam satu bulan,” ujarnya.
Tidak hanya untuk pemasarannya, Arkoni mengaku, PT SAI juga turut berkontribusi membantu para petani di Sumsel dalam hal benih, pupuk hingga bantuan modal melalui bank. “Kita membantu penyerapan produk dari para petani ini dan bekerjasama langsung dengan kelompok tani serta penggilingan beras,” tuturnya.
Bahkan, PT SAI juga terus bekerjasama dengan pihak terkait baik dinas maupun pihak swasta, termasuk juga kerjasama dengan bulog. “Kami juga sudah kerjasama dengan bulog. Jadi beras serapan dari petani maupun penggilingan akan didistribusikan langsung ke bulog,” paparnya.
Dirinya juga optimis, jika BUMD yang menangani agro industri ini akan membawa manfaat besar bagi petani. Apalagi, Pemprov Sumsel sendiri terus konsen menghubungkan PT SAI kepada mitra bisnis. “Pemprov Sumsel dan dinas terkait sangat konsen membantu kami. Mudah-mudahan manfaat ini dirasakan para petani,” pungkasnya.*