Bibit Unggul akan Meningkatkan Produktifitas Pertanian, TMMD Tapsel
TAPSEL,- Dansatgas TMMD Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing, S.I.P, TMMD sudah mulai melaksanakan kegiatan setelah resmi dibuka (15/6/2021). Mereka akan kerja keras untuk mengerjakan target yang direncanakan dalam TMMD a di Dusun Tangga Batu, Desa Siuhom, Kec. Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan dengan cara berkoordinasi dengan aparat Desa dan juga Kecamatan karena dalam pengerjaan TMMD ini hanya diberi waktu selama 30 hari sejak dibukanya pelaksanaan TMMD oleh Mabes AD.
Pagi hari udara yang sangat sejuk dan dihiasi dengan suara burung berkicau menambah semangat bagi siapa saja yang saat itu sedang bangun dari tempat tidurnya. Bahkan bagi yang saat ini libur dalam bekerja tentu akan merasa bermalas-malasan untuk bangun dari ranjangnya
Namun tidak bagi Satgas TMMD ke-111, berada di sawah bersama petani , Sabtu (19/6/2021), menjelaskan bahwa bibit padi yang baik dapat meningkatkan produktifitas Padi.
Begini penjelasannya, ketersediaan benih padi yang akan ditanam berumur muda yaitu 14-21 hari, atau bibit muda ini diharapkan akan menghasilkan anakan produktif lebih banyak.
Jika dibandingkan bibit yang sudah tua > 21 hari, serta cara tanamannya dengan menggunakan Jarwo (2:1 atau 2.2) yang menurut petani produksinya lebih banyak dibandingkan sistem Tegel. (*)
